15 Etika Bercinta Untuk Wanita - Setelah menikah, mungkin sebagian pasangan merasa telah nyaman satu sama lain sehingga tidak perlu memperhatikan etiket khusus, termasuk dalam berhubungan seks. Jika hal ini yang ada di pikiran Anda, mungkin perlu mengevaluasinya kembali.
Meskipun telah menikah dan hidup bersama, Anda dan pasangan tetaplah dua individu yang berbeda dengan pemikiran yang bisa berbeda pula. Khususnya ketika bercinta, mungkin saja ada sesuatu hal yang tidak suami sukai dan mengganggu pikirannya begitu pun sebaliknya. Maka dari itu etiket bercinta dalam pernikahan pun tetap harus diperhatikan. Dikutip dari Your Tango, ini 15 etika bercinta yang perlu diketahui pasangan suami istri bersama-sama.
1. Memalsukan Orgasme Tak Akan Membuat Hubungan Seks Membaik
Lebih dari 50 persen wanita pernah berpura-pura orgasne demi menyenangkan pasangannya. Hal itu wajar dan bisa diterima, selama masih dalam tahap normal. Apabila Anda lebih banyak memalsukan orgasme ketimbang benar-benar merasakannya, maka itu sudah menjadi alarm bagi kehidupan seks kalian berdua. Anda maupun pasangan jadi tidak tahu hal-hal apa saja yang membuat bergairah dan akan terperangkap dalam kehidupan seks yang membosankan.
2. Hubungan Seks Harus Saling Memberi
Jangan hanya menuntutnya untuk memberi Anda kepuasan, atau hanya melakukan apa yang Anda inginkan. Tapi hubungan seks pun perlu ada timbal baliknya. Ketika Anda menerima segala hal yang memuaskan bagi Anda dari pasangan, maka jangan enggan memberikan juga apa yang ia sukai saat bercinta selama itu masih dalam tahap wajar dan tidak menyakiti. Ingat, egois dalam bercinta itu sangat tidak seksi.
3. Jangan Sungkan Bersuara
Beberapa orang ada yang merasa lebih puas dan nikmat ketika mengeluarkan suara saat bercinta. Baik itu teriakan, desahan atau erangan. Tak perlu sungkan meluapkan semua itu, selama Anda dan suami tidak bercinta di ruang publik atau ketika rumah sedang dikunjungi banyak kerabat. Bersuara saat bercinta justru bisa membangkitkan gairah seks sehingga momen bercinta jadi lebih 'panas'.
4. Malam Pertama Tidak Selalu Menyenangkan
Selalu ada yang pertama bagi segala hal, termasuk bercinta. Dan itu tidak harus selalu berjalan mulus, misalnya saat malam pertama. Gagal mencapai orgasme, posisi seks justru membuat tubuh tidak nyaman atau bahkan si dia gagal ejakulasi? Tidak perlu langsung cemas. Seks yang hebat memerlukan banyak latihan dan jadikan itu sebagai pacuan bagi Anda dan pasangan untuk lebih sering bercinta.
5. Masturbasi Tidak Hanya untuk Pria
Sejumlah studi mengungkapkan bahwa wanita yang bermasturbasi secara teratur lebih puas kehidupan seksnya dan lebih mudah orgasme. Perlu Anda tahu, masturbasi tidak harus selalu dilakukan secara 'solo'. Anda bisa meminta keterlibatan pasangan untuk menyentuh titik-titik sensitif sementara Anda menyentuh diri sendiri.
6. Buat Aturan dalam Bercinta, Tapi Selalu Terbuka dengan Hal Baru
Anda dan pasangan boleh saja memiliki aturan-aturan dalam bercinta, dengan saling terbuka dengan apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan ketika berhubungan intim. Misalnya Anda tidak suka dengan gaya bercinta doggy style dan memintanya untuk tidak berhubungan seks dengan posisi tersebut. Tapi tidak ada salahnya jika dalam sebulan atau dua bulan sekali mencoba bercinta dengan posisi doggy style sebagai variasi.
7. Bersihkan Diri Bersama-sama
Pasca bercinta, tubuh Anda dan pasangan akan basah dengan keringat dan mungkin, (ehm) cairan semennya. Jangan langsung beranjak dan sibuk membersihkannya. Tindakan itu akan membuat si dia tersinggung. Ambil handuk kering, lalu ajak dia untuk saling menyeka tubuh. Akan lebih baik lagi jika Anda mengajak suami untuk mandi bersama.
8. Tidak Harus Selalu Berkata 'Ya'
Jika pasangan mengajak bercinta ketika Anda sedang tidak mood, Anda bisa menolaknya secara halus. Anda tidak harus selalu menuruti keinginan bercinta pasangan demi membuatnya bahagia. Tapi perlu diingat, jangan terlalu seri menolak ajakannya karena bisa menyakiti perasaan. Jika sedang tidak mood bercinta, Anda bisa melakukan quickie atau mencoba posisi spooning.
9. Selalu Percaya Tubuh Anda Sempurna
Gemuk, kurus, langsing, berisi, atletis, tubuh Anda adalah apa yang Anda miliki dan sudah sepatutnya dibanggakan. Kepercayaan diri saat bercinta penting untuk menjaga hubungan seks yang berkualitas.
10. Insiatif Tidak Harus datang dari Pria
Sesekali, ajaklah si dia terlebih dahulu untuk bercinta. Tidak hanya itu, berinisiatiflah untuk mencoba bereksperimen dengan hal-hal baru dalam bercinta. Hal itu akan membuatnya senang dan tekanan terasa tidak selalu ada di bahunya.
11. Investasi Lingerie Seksi
Tidak hanya untuk suami, tapi juga Anda sendiri. Pilihlah lingerie yang nyaman dikenakan, yang membuat Anda merasa seksi dan glamor setiap kali memakainya. Suami pun akan menghargai usaha Anda yang telah mencoba menyenangkannya.
12. Terasa Lengket? Wajar
Jika Anda berharap tubuh masih terasa kering dan segar saat bercinta, itu keliru besar. Hubungan seks memang akan membuat tubuh berkeringat dan terasa lengket. Jadi terima saja, jangan sampai merasa jijik atau tidak nyaman. Saat bercinta, Anda dan pasangan sebaiknya fokus pada satu hal saja.
13. Jangan Lupakan Pentingnya Berciuman
Ciuman bisa memicu adrenalin, meningkatkan hormon serotonin dan oksitosin yang aktif ketika bercinta. Jadi masukkan ciuman mesra dan sensual ke dalam 'menu' Anda dan dapatkan momen bercinta yang lebih bergairah dan menyenangkan. Selain itu, berciuman juga membuat Anda dan suami merasa lebih saling mencintai dan memiliki.
14. Jangan Umbar Rahasia Ranjang Pada Orang Lain
Sebagian orang suka membicarakan kehidupan seksnya dengan teman, dengan harapan akan mendapatkan solusi untuk kehidupan seks yang lebih baik. Sebaiknya jangan pernah lakukan itu. Mengumbar rahasia ranjang pada orang lain akan membuat hubungan seks justru kurang terasa intim. Selain itu juga kurang etis dalam hal privasi. Cukup simpan kehidupan seks Anda hanya bersama pasangan, kecuali jika terjadi masalah bisa dibicarakan dengan seksolog.
15. Pria Tidak Peduli 'Ketidaksempurnaan', Tapi Peduli Kalau Anda Seksi
Lemak bertumpuk di perut, paha terlihat besar atau ada jerawat di dahi? Pria sangat jarang memperhatikan hal-hal itu saat bercinta. Yang ia pedulikan adalah, apakah Anda menikmati momen bercinta bersamanya atau nyaman/tidak dengan diri sendiri dan dirinya.